loading...
 |
| Bendera Selandia Baru (Foto: Wikipedia) |
GOTAYAN.COM, Selandia Baru - Negara kepulauan di sebelah barat daya Samudera Pasifik, Selandia Baru, kini dipuji karena bertindak dengan cepat dan tegas menghadapi pandemi Covid-19, saat ini tidak ada lagi pasien Covid-19 di rumah sakit yang ada di Selandia Baru.
Tercatat pasien terakhir Covid-19 yang dirawat di rumah sakit di Selandia Baru dipulangkan pada Rabu (27/5/2020). Pasien tersebut meninggalkan rumah sakit daerah Auckland.
Negara monarki konstitusional itu juga telah melakukan 267.435 tes dan memiliki hampir 200.000 lebih alat tes lain tersedia.
Secara keseluruhan, Selandia Baru melaporkan 1.504 infeksi dan 21 kematian, yang tidak meningkat sejak 6 Mei 2020.
NY Post juga telah memberitakan bahwa tidak ada kasus baru infeksi Covid-19 di Selandia Baru dalam setidaknya lima hari.
Kemungkinan negara itu akan berencana membuka lockdown dalam beberapa minggu kedepan, karena angka infeksi yang rendah tersebut.
"Bekerja keras dan dini telah membuahkan hasil bagi perekonomian, dan sekarang kita hanya perlu melanjutkan tingkat kewaspadaan yang telah membawa kita ke sini," kata Perdana Menteri Jacinda Ardern pada konferensi pers awal pekan ini.
Ardern pun menambahkan, "Kami masih dalam pandemi global. Kasus terus tumbuh di luar negeri, dan kami masih memiliki orang-orang yang pulang, tetapi sebagian besar, banyak aspek kehidupan dapat dan seharusnya terasa jauh lebih normal. ”
Negara yang menutup perbatasannya mulai 29 Maret 2020 dan menerapkan aturan tinggal dirumah secara ketat itu kini telah hampir menang melawan Pandemi Covid-19. (NA)
