loading...
Tampak Siring Bali merupakan salah salah satu objek wisata yang terkenal, dengan panorama keindahaanya.
Tampak Siring sendiri merupakan nama sebuah kecamatan yang memiliki luas 42,63 km persegi. Terletak di Kabupaten Gianyar, Bali
Akses menuju Wisata Tampak Siring Bali
Nah buat Anda yang ingin menikmati pesona dari tampak siring, akses menuju ke lokasi sangatlah mudah.
Jika dari bandara Ngurah Rai, hanya membutuhkan waktu satu jam lima belas menit saja. Maka sudah sampai ke lokasi wisata yang berada di daerah Ubud ini.
Para wisatawan domestik maupun manca negara, mengenal Tampak Siring sebagai sebuah Pura dengan nama Tirta Empul.
Pura yang berlokasi di kecamatan tampak siring memiliki mata air, dan sering digunakan untuk pemandian dan tirta suci.
Dalam kompleks Pura, Anda akan menemukan kolam yang digunakan oleh umat Hindu di Bali untuk mandi dan sembahyang.
Untuk itu, semua wisatawan yang berkunjung diwajibkan untuk memakai pakaian yang sopan. Perhatikan pula tata cara salam, dan berbicara selama berada di dalam pura.
Nama Tampak Siring sendiri berasal dari kata Tampak yang berarti tangan, serta Siring yang berarti miring. Telapak yang terdapat dalam batu prasasti objek wisata Bali ini, merupakan telapak tangan Raja Mayadenawa .
Dikenal sebagai seorang raja yang mengganggap dirinya sebagai seorang dewa. Mayadewa juga dikenal sebagai raja yang sakti, dengan sifat sangat jahat.
Istana Kepresidenan Tampak Siring Bali
Bangunan ini merupakan istana kepresidenan pertama yang dibangun oleh Presiden Republik Indonesia ( RI ), Ir. Soekarno.
Berlokasi di daerah perbukitan tepat 700 meter diatas permukaan laut. Sawah berundak – undak, serta berbagai macam pohon menghiasi bagian depan istana.
Sungguh sangat indah dan menyejukkan mata, kesan rindang dan tenang begitu terasa saat memandangnya.
Pada sisi utara istana, Anda akan menikmati pemandangan indah dari Gunung Batur yang menjulang tinggi dengan gagah.
Sedangkan pada sisi timur istana, Anda juga dapat melihat kekokohan Gunung Agung. Gunung ini merupakan gunung tertinggi di Bali.
Dipercaya sebagai tempat suci bagi masyarakat Hindu di sana. Selain itu, lekukan jalan yang berundak – undak semakin memperlihatkan nilai eksotis, dari Istana Kepresidenan Tampak Siring ini.
Istana yang dibangun pada tahun 1957 sampai 1960 ini didesain oleh RM Soedarsono. Sering digunakan oleh Ir. Soekarno sebagai tempat peristirahatan, ketika beliau melakukan kunjungan ke Bali.
Ada banyak wisma yang terdapat dalam lingkungan istana kepresidenan tampak siring Bali. Yang paling terkenal adalah Wisma dan Yudhistira Wisma Merdeka, menjadi bangunan utama.. Keduanya adalah wisma pertama yang dibangun.
Selain itu, terdapat sebuah jembatan di wilayah Istana Kepresidenan Tampak Siring. Jembatan tersebut dikenal dengan sebutan Jembatan Persahabatan. Digunakan sebagai penghubung antara Wisma Negara dan Wisma Merdeka.
Istana Kepresidenan Tampak Siring Bali, sering digunakan sebagai tempat penjamuan tamu – tamu kenegaraan yang datang ke Indonesia.
Perdana Menteri India, Jawaharlal Nehru, Kaisar Hirohito dari Jepang, Sekjen PBB Javier Perez de Cuellar, Presiden Yugoslavia Josip Bros Tito serta Presiden Myanmar Ne Win.
Merupakan Presiden negara sahabat, yang pernah merasakan keindahan serta daya tarik yang dimiliki Istana Kepresidenan Tampak Miring.
Nah, Itulah beberapa objek wisata populer yang ada di Tampak Siring Bali. Kesan religi lengkap dengan nilai sejarah, menjadi nilai lebih dan daya tarik dari objek wisata ini. Oya, bagi Anda yang tertarik untuk mengunjungi Istana Kepresidenan Tampak Siring, diwajibkan untuk mengajukan surat izin seminggu sebelum kedatangan.